25 November 2022 / Eropa
Benteng Het Steen
Di Eropa banyak sekali kota-kota tua peninggalan zaman medieval yang sampai sekarang masih kita nikmati arsitekturnya. Seperti halnya dengan Antwerpen, salah satu Kota tua di Belgia yang memiliki banyak bangunan bersejarah. Antwerpen memiliki sebuah bangunan tua yang bernama Het Steen. Het Steen adalah ringwalburcht yaitu benteng pertahanan militer yang dibangun pada zaman perunggu, besi sampai awal abad pertengahan di Eropa. Het Steen dibangun setelah serangan Viking pada awal abad pertengahan sebagai benteng batu pertama di Antwerpen. Het Steen berlokasi tepat di pusat Kota Antwerpen sehingga kita dapat menemukannya dengan mudah.
Sejarah
Het Steen adalah bangunan tertua di Antwerpen yang dibangun antara tahun 1200 dan 1225 sebagai rumah jaga kastil Antwerpen. Di balik Burcht atau benteng terdapat bangunan-bangunan penting yang digunakan untuk Vierschaar ( Pengadilan atau tribunal untuk administrasi yudisial dari suatu wilayah lokal di wilayah negara-negara Rendah selama abad pertengahan dan rezim kuno), Sint-Walburgiskerk (sebuah gereja), Het Reuzenhuis (Rumah-rumah Lord atau bangsawan), Het Steen atau benteng itu sendiri, Werf (Tempat penyimapan kayu-kayu atau gudang inventaris) dan Vismarkt (Pasar Ikan).
Pada awalnya Het Steen dikenal dengan nama Antwerpen Burcht. Het Steen mendapatkan namanya saat ini sekitar tahun 1520, setelah pembangunan kembali yang signifikan di bawah Charles V. Beliau merenovasi gerbang istana secara menyeluruh sehingga membuat Antwerpen Burcht dikenal pertama kali sebagai "Heeren Steen" (Batu Tuan/Raja/Panggilan kepada laki-laki bangsawan) dan kemudian berubah menjadi "Het Steen". Dalam Bahasa Belanda "steen" berarti "batu", dan digunakan untuk benteng atau istana, seperti dalam "Gravensteen" (kastil yang dibentengi) di Ghent, Belgia. Pada 1549 Charles V menyumbangkan bangunan itu ke kota Antwerpen, yang hingga tahun 1828 masih menjadi propertinya.
Dari tahun 1303 hingga 1823, bangunan tersebut digunakan sebagai penjara, kemudian digunakan sebagai rumah bagi tentara penyandang cacat. Setelah pemerintah meminta kembali bangunan tersebut pada tahun 1827, bangunan itu dijual ke penggergajian kayu setahun kemudian. Namun, pemerintah kota membeli bangunan itu pada tahun 1842. Sebagian besar kastil dihancurkan pada tahun 1880-an ketika dermaga diluruskan dan pelabuhan diperlebar. Bangunan yang tersisa selanjutnya hanya disebut sebagai "Het Steen". Meskipun demikian, sayap baru bangunan segera dibangun pada tahun 1889-1890 dan bagian lain dari bangunan tersebut juga direnovasi.
Pada tahun 1862 Pieter Génard, seorang anggota Komite Korespondensi Antwerpen dari Komisi Monumen Kerajaan, menyarankan untuk mendirikan museum arkeologi di setiap provinsi. Menurutnya, Het Steen adalah tempat yang tepat di Antwerpen untuk rencana ini. Pemerintah kota mendukung usulan tersebut, sehingga arsitek Kennes memulai restorasinya. Dengan demikian, museum pun dapat dibuka pada 14 Agustus 1864. Pada tahun 1890 Het Steen menjadi museum arkeologi. Kemudian pada tahun 1952 sebuah lampiran dokumen di tambahkan sehingga Het Steen menjadi Nationaal Scheepvaartmuseum (Museum Bahari Nasional), namun tidak dapat diakses dari tahun 1953 hingga 1958 karena pekerjaan renovasi. Bagian dalam museum ini akhirnya ditutup pada 28 Desember 2008. Sejak 2010, koleksi Scheepvaartmuseum dipindahkan ke Museum aan de Stroom yang baru dibangun. Di Benteng het Steen juga terdapat sebuah monumen peringatan perang untuk tentara Kanada di Perang Dunia II.
Pada tahun 2012 Het Steen ditunjuk kembali sebagai "HET STEEN der wijzen" yaitu sebagai "Vragenhuis" atau lembaga pusat pertanyaan aktif untuk para pemikir, pemimpi dan pelaku kerja. Pekerjaan konstruksi dimulai pada 2018 untuk mengubah gedung menjadi pusat penerimaan turis.
Tujuan Pembangunan Baru Untuk Benteng Het Steen
Sebuah rencana pengelolaan dibuat sebagai tanggapan atas pembangunan kembali dan pekerjaan terkait untuk Benteng Het Steen. Hal ini telah disetujui oleh Immovable Heritage Agency pada tahun 2017. Dengan menyetujui rencana pengelolaan, badan tersebut mengizinkan semua pekerjaan restorasi dan pemeliharaan yang direncanakan di tahun-tahun mendatang.
Perjanjian premium multi-tahunan untuk restorasi balai kota dan Het Steen ditandatangani pada Jumat 1 Desember 2017. Total sekitar 35,5 juta euro akan dialokasikan untuk restorasi bangunan bersejarah ini. Hampir 11 juta euro dari anggaran itu berasal dari Flandria, yang memberikan warisan premium untuk proyek-proyek ini. Dengan penandatanganan perjanjian antara Kota Flandria dan Antwerpen ini, pekerjaan restorasi di kedua gedung tersebut dapat secara resmi dimulai.
Pada Mei 2018, pekerjaan restorasi dan adaptasi dimulai untuk mengubah Het Steen menjadi pusat penyambutan turis di mana penduduk dan pengunjung dapat mencari informasi, tiket, pemesanan, dan pameran. Juga akan ada toko-toko dan kamar kecil dengan pemandangan menuju ke dermaga. Jejak pengalaman akan memberi tahu pengunjung dan penduduk lebih banyak tentang sejarah dan identitas kota dan bangunan itu sendiri.
Desain Het Steen baru dibuat oleh noAarchitecten (lembaga atau yayasan para arsitek yang didanai oleh An Fonteyne. Berkontribusi pada seri online mereka yang berfokus pada kota Antwerpen). Desainnya didasarkan pada sejarah bangunan Het Steen, yaitu Het Steen sebagai bangunan terpisah seperti pada tahun 1890, yang menjadi basis pembangunannya. Menara baru dan teras atap akan menggantikan perluasan bangunan tahun 1950-an. Sebuah ponton baru sepanjang 350 meter juga akan dibangun di dekat Het Steen sehingga kapal pesiar laut dan sungai dapat ditambatkan. Jadi para penumpang dapat dijemput dan diterima di terminal penumpang yang bari di Het Steen.
Selai intu, fasilitas bersarang untuk burung layang-layang sudah dipasang di bawah atap pada tahun 2019. Fasilitas untuk bersarang ini ternyata berhasil karena pada tahun yang sama sarang-sarang ini telah digunakan oleh burung-burung.
Selama pengerjaan, pengunjung dan penduduk dapat menemukan informasi lebih lanjut tentang lokasi konstruksi dan masa depan Het Steen di titik informasi yang terletak di bekas Kios Flandria di benteng Het Steen.
Konstruksi Benteng Het Steen yang baru
Patung-Patung di Benteng Het Steen
1. Patung Lange Wapper
Di jembatan masuk ke kastil adalah patung raksasa dan dua manusia. Ini menggambarkan raksasa Lange Wapper yang biasa meneror penduduk kota di abad pertengahan. Menurut cerita rakyat Antwerp, raksasa Druon Antigoon dan Lange Wapper dulu tinggal di Het Steen. Sejak 1963, patung yang dirancang oleh Albert Poels telah berdiri di pintu masuk Steen.
Patung Lange Wapper
2. Relief Semini
Di pintu masuk Het Steen terdapat relief Semini, di atas gapura, patung ini berkaki lebar yang melambangkan dewa kesuburan Semini. Dibangun sekitar abad ke-2. Semini adalah Dewa pemuda dan kesuburan Skandinavia yang simbolnya adalah lingga. Sebuah plakat bersejarah di dekat Het Steen menjelaskan bahwa para wanita di kota itu memohon kepada Semini ketika mereka menginginkan anak. Tetapi oleh para pendeta agama, dewa itu dicaci maki. Awalnya Patung Semini memiliki lingga yang panjang. Tatapi oeh Yesuit, lingga itu dipotong pada abad ke-17. Bukti peristiwa bersejarah ini dinyanyikan di dalam lagu daerah Antwerpen dan nama Semini sendiri masih ditemukan dalam umpatan Antwerpen: 'Godsjumenas!' dan 'Semini kinderen!'. Seacara harafiah bisa diterjemahkan sebagai "bajingan" dan "anak-anak semini". Ini mungkin sisa-sisa kultus kesuburan Jermanik pra-Kristen. Penduduk Antwerpen sebelumnya menyebut diri mereka sebagai "anak-anak Semini".
Pada tahun 1968, sebuah organisasi yang peduli dengan pelestarian bersejarah Het Steen dan Semini dibentuk, dengan nama Antwerp Komitee Semini in Ere (AKSIE). Oraganisasi ini menyelenggarakan perayaan tahunan di Het Steen sebagai acara budaya.
Relief Semini